BPSDMKalteng – Palangka Raya – Seiring dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya keselamatan dan kesehatan kerja di lingkungan perkantoran, dilakukan upaya-upaya untuk memperkuat pelatihan keselamatan dan kesehatan Kerja (K3). Pelatihan ini menjadi semakin penting mengingat beragam risiko yang mungkin timbul di lingkungan kerja perkantoran, mulai dari bahaya listrik hingga risiko cedera akibat ketidakergonomisan peralatan (selasa,19/3/2024).

Gubernur Kalteng mengharapkan ASN melalui pelatihan K3 yg dilaksanakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Prov. Kalteng, menginisiasi serangkaian kegiatan pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Perkantoran yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan praktik-praktik aman di tempat kerja. Pelatihan ini dilaksanakan selama 4 hari sejak tanggal 19-22 Maret 2024, yang diisi dengan materi dan praktik penanggulangan kebakaran.

Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan pemahaman akan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lingkungan perkantoran dengan menghadirkan pengajar dari Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kementerian Ketenagakerjaan RI, Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Kalimantan Tengah dan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palangka Raya.
Salah satu fokus utama dari pelatihan K3 di lingkungan perkantoran adalah edukasi mengenai ergonomi dan penggunaan peralatan yang aman. Dengan semakin banyaknya kasus cedera yang terkait dengan prosedur kerja yang buruk dan penggunaan peralatan yang tidak tepat, pelatihan ini diharapkan dapat mengurangi risiko tersebut.

Selain itu, pelatihan juga mencakup pemahaman akan langkah-langkah darurat dan evakuasi, penanganan bahan kimia, serta pencegahan penyakit akibat lingkungan kerja. Dengan adanya pengetahuan yang memadai dalam hal ini, diharapkan setiap individu di lingkungan perkantoran dapat bertindak dengan cepat dan efektif dalam menghadapi situasi darurat. Komitmen untuk meningkatkan keselamatan dan kesehatan kerja di lingkungan perkantoran tidak hanya bermanfaat bagi pegawai, tetapi juga bagi produktivitas dan kesejahteraan keseluruhan. Dengan terus memperkuat pelatihan K3, diharapkan dapat diciptakan lingkungan kerja yang lebih aman, sehat, dan produktif bagi semua pihak yang terlibat.