Acara pembukaan dilaksanakan pada hari Senin, 5 Maret 2018 bertempat di Aula Kampus Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalimantan Tengah dan dihadiri oleh pejabat struktural, widyaiswara, dan tamu undangan dari instansi pengirim.
Diklat Prajabatan CPNS K1/k2 Golongan III Angkatan I Tahun 2018 dilaksanakan di BPSDM. Prov. Kalteng pada tanggal 5 Maret s.d. 12 Maret 2018 dengan peserta berjumlah 109 orang.
Tahapan dan materi dalam pelaksanaan diklat antara lain Dinamika Kelompok, Wawasan Kebangsaan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia, Percepatan Pemberantasan Korupsi, Manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN), dan Pola Pikir ASN sebagai pelayanan masyarakat.
Sementara Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalimantan Tengah, Sri Widanarni, S.IP saat membacakan sambutan menuturkan, Diklat Prajabatan dilaksanakan untuk memberikan pengetahuan dalam rangka pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian, dan etika PNS, disamping pengetahuan dasar tentang sistem penyelenggaraan pemerintahan negara, bidang tugas dan budaya organisasi agar mampu melaksanakan tugas dan perannya sebagai pelayan masyarakat.
Lebih jauh dijelaskan, CPNS yang telah diangkat menjadi PNS adalah unsur utama Sumber Daya Manusia Aparatur Negara, yang mempunyai peran menentukan pada keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan negara dan pembangunan. Sosok PNS yang mampu memainkan peran tersebut adalah PNS yang mempunyai kompetensi yang diindikasikan dari sikap dan perilaku yang penuh dengan kesetiaan dan ketaatan kepada negara, bermoral dan bermental baik, profesional, sadar akan tanggung jawab sebagai pelayan publik, serta mampu menjadi perekat dan pemersatu kesatuan bangsa.
“Karena dengan pendidikan, saudara sekalian akan lebih siap guna memikul tanggung jawab yang lebih baik dengan peningkatan kemampuan intelektual ataupun emosional yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan dan pengabdian agar lebih baik,” terang Ibu Sri Widanarni, S.IP.
Beliau melanjutkan, dengan pelatihan, maka akan meningkatkan keahlian, pengalaman, pengetahuan, sikap dan perilaku yang baik sehingga akan meningkatkan wawasan, profesionalisme, dan kompetensi terutama dalam penempatan nilai-nilai prinsip pemerintahan yang baik dalam penyelenggaraan negara dan pembangunan
“Tingkatkan kepekaan dalam mencermati setiap keadaan yang kita hadapi pada waktu sekarang ini serta mampu merubah setiap tantangan untuk dapat menjadi peluang yang lebih baik. Kembangkanlah keterampilan management by conceptual, interaksi antara sesama rekan, kemampuan teknis, karena kompleksitas dalam pengelolaan pengerjaan menjadi tugas dan tanggung jawab saudara. Mau tidak mau membutuhkan kemampuan manajemen yang baik agar terbentuk sikap kemandirian dalam bekerja, mampu bekerja sama dengan teman sekerja dan tempat lingkungannya dan mampu mengelola tugas dan tanggung jawab secara terencana dengan hasil yang baik,” tutup Ibu Sri Widanarni, S.IP.